Ayu Pidada (Dewi Yull), penari, melahirkan anaknya dibantu Triayu (Dhanny Dachlan), dokter, yang kebetulan tengah berseminar di Bali. Mereka jadi bersahabat, hingga ketika Johan (Nizar Zulmi), wartawan, menawari Ayu pekerjaan sebagai penari di Jakarta sesuai pesanan seorang biro perjalanan, Triayu lah yang dimintai pertimbangan. Maka berangkatlah Ayu ke Jakarta bersama anaknya, Agung (Rio Irwinsjah). Maka bertemulah Ayu dengan pria yang dicintainya sejak 12 tahun lalu, dan tujuh tahun lalu membuatnya melahirkan Agung. Pria itu, Dolf Damanik (Dwi Yan), suami Triayu, yang sudah berputri dua. Pertemuan yang terjadi di rumah Dolf, atas undangan Triayu. Triayu curiga atas sikap Ayu pada suaminya. Dolf mengakui hubungannya saat masih mahasiswa 12 tahun lalu. Baru beberapa waktu kemudian Dolf mengakui pula perbuatannya yang membuat Ayu menderita sendiri dan membesarkan Agung. Bahkan cinta Johan pun ditolaknya. Ayu minta agar Agung diaku sebagai anak Dolf. Hal ini membuat keretakan Triayu dan Dolf hampir patah. Untung ada peristiwa yang menyelamatkan rumah tangga ini. Ayu yang sudah lama dicurigai mempunyai penyakit tertentu, tapi selalu menolak diperiksa, akhirnya ketahuan menderita leukemia pada saat tak tertolong lagi. Triayu pun lalu menggendong Agung, saat Ayu sungguh-sungguh tak bernafas lagi.
Produser : Tirto Yuwono
Sutradara : Sophan Sophiaan
Penulis : Sophan Sophiaan, Eddy Suhendro
Pemeran : Dhanny Dachlan, Dewi Yull, Rio Irwinsyah, Dwi Yan, Nizar Zulmi
Produksi : PT Sanggar Film (1988)
sumber : filmindonesia.or.id